GRESIK,1minute.id – Gedung Kejaksaan Negeri Gresik berdiri megah di Jalan Permata, Kompleks Perumahan Bunder Asri Kecamatan Kebomas. Berdiri diatas lahan seluas 6 ribu persegi dengan luas bangunan 4.429 meter persegi (m²). Gedung itu dibangun melalui dana Hibah APBD Gresik secara multiyers mulai 2019.
Gedung Korp Adhyaksa itu diresmikan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim Muhamad Dhofir pada Jumat, 8 Oktober 2021.Kajati juga meresmikan rumah dinas yang merupakan hibah dari Kementrian PUTR yang berlokasi di samping kantor Kejati Jl. Ahmad Yani, Surabaya.
Kepala Kejati Jatim Muhamad Dhofir mengucapkan terima kasih atas hibah bangunan gedung Kejari Gresik yang menelan biaya sekitar Rp 22 miliar itu. Kajati juga mengucapkan terimakasih kepada Kementrian PUTR atas hibah rumah susun lengkap dengan mabeler untuk kedinasan di Kejati Jatim.
Pembangunan kantor baru Kejari Gresik ini merupakan hibah dari Pemkab Gresik dengan periode pembangunan dimulai masa Bupati Sambari Halim Radianto, hingga selesai pada masa Bupati Fandi Ahmad Yani.
“Hubungan baik ini menjadi catatan bagi kami sebagai bentuk sinergitas antarlembaga. Kami akan terus menjaga hubungan ini sebagai bentuk komitmen dan sinergitas yang kita bangun dengan tetap menerapkan kinerja yang lebih profesional,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, semoga dengan memiliki gedung yang megah ini kinerja Kejari Gresik semakin baik kedepan dengan tetap menerapkan kinerja yang profesional. “Jaga dan rawatlah gedung ini dengan baik, perbaiki jika ada yang rusak dan bekerjalah dengan baik dan profesional agar keadilan masyarakat dapat sepenuhnya ditegakkan,”pesannya.
Peresmian dua gedung hibah Pemkab Gresik dan Kementerian PUPR itu dihadiri Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Kapolres Gresik AKBP Muchamad Nur Azis, Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Taufik Ismail, Wakil Kajati, beberapa asisten dan Kordinator Kajari Surabaya Raya yakni Kajari Sidoarjo, Kajari Surabaya, Kajari Tanjung Perak, Kajari Mojokerto Kota dan Kabupataen serta Kajari Lamongan.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik senantiasa mendukung Kejari Gresik serta membangun sinergitas yang kuat antara seluruh komponen Forkopimda.
“Kami mensupport demi terciptanya kemaslahatan masyarakat di Kabupaten Gresik,”ujar Bu Min-sapaan-Aminatun Habibah.
Dirinya juga berharap agar bangunan baru gedung Kejari Gresik ini dapat lebih memantabkan semangat baru bagi jajaran Kejari Gresik untuk meningkatkan kualitas pelayanan penegakan hukum dengan melakukan berbagai inovasi, sekaligus melakukan sinergi dengan Forkopimda, terutama dalam rangka mewujudkan keberhasilan penegakan hukum.
“Dengan adanya gedung baru ini, saya selaku Pemkab Gresik berharap dapat digunakan untuk menjalankan tupoksi kejaksaan sesuai dengan perundang-undangan dan kebijakan lain yang ditetapkan oleh jaksa serta tugas-tugas lain yang ditetapkan oleh Kejaksaan dengan menjunjung tinggi nilai Tri Krama Adhyaksa,”katanya.
Menurut Kejari Gresik Heru Winoto, gedung dua lantai dibangun mulai 2019-2021 sebesar Rp 22 miliar. Gedung di bangun dalam tiga tahap. Pada 2019 anggarannya Rp 4,5 Miliar. Pada 2020 sebesar Rp 17 miliar dan anggaran 2021 sebesar Rp 196,5 Juta serta penyelesaian pembangunan Rp 1,4 miliar.
Tidak hanya itu, Kajari Gresik juga memberikan laporan terkait kinerja pengamanan dan penyelamatan aset milik Pemkab Gresik melalui Program Percepatan Persertifikatan Tanah 2021 berupa tanah seluas 338.605 meter persegi dengan senilai Rp13,65 miliar. (yad)