GRESIK, 1minute.id- Satu lagi perusahaan berjuang bersama Pemkab Gresik dalam mencegah persebaran coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Kota Santri. Perusahaan itu adalah PT Petro Oxo Nusantara (PON).
Perusahaan yang sahamnya dimiliki pemerintah sebesar 50 persen itu mendonasikan bantuan senilai Rp 6,5 miliar kepada Pemkab Gresik dan masyarakat sekitar perusahaan yang berlokasi di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Tlogopojok, Kecamatan Gresik itu.
Bantuan bernilai miliaran rupiah dalam bentuk barang untuk kebutuhan membantu Pemkab Gresik dalam penanganan wabah yang memasuki tahun kedua itu bertajuk “PON Peduli” itu diserahkan secara simbolis oleh Direktur Utama (Dirut) PON Jaya Martapa kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah.
Direktur Utama PT Petro Oxo Nusantara Gresik Jaya Martapa mengatakan program “PON PEDULI” merupakan bukti nyata perusahaan dalam penanggulangan pandemi Covid-19. Utamanya di wilayah operasional perusahaan. “Program ini merupakan bentuk nyata kepedulian dari PT Petro Oxo Nusantara terhadap kondisi pandemi yang kian memprihatinkan. Ke depan, perusahaan akan selalu berkontribusi lagi kepada masyarakat dengan program- program lainnya. Kami akan selalu membantu masyarakat kota Gresik secara umum dan masyarakat di lingkungan sekitar Pabrik,”ujar Jaya Martapa dalam sambutan peresmian program “PON PEDULI” pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Rangkaian “PON PEDULI” yang digelar selama 5 bulan mulai Agustus – Desember terdiri atas menciptakan Kampung Tangguh yang ada di sekitar area pabrik. Memberikan pelayanan ambulans sejumlah empat unit. Pemberian asupan bagi semua warga yang terpapar virus COVID-19 sebanyak 3 kali sehari selama menjalankan masa isolasi.
Kemudian, bantuan paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, gula 1 kg dan mie instan 1 dus sebanyak 10.500 paket kepada masyarakat yang terdampak virus COVID-19. “Utamanya, warga yang tinggal kelurahan Tlogopojok dan kelurahan Lumpur. Selain itu juga menyerahkan 1500 paket sembako ke Pemda Gresik,”paparnya.
Tidak itu saja, perusahaan yang sahamnya dimiliki Kementrian Keuangan dan Pertamina melalui PT Tuban Petrochemical Industries (TubanPetro) juga memberikan bantuan alat Pelindung Diri (APD) dan perlengkapan medis. Antara lain, tenaga kesehatan ( Nakes) yang terdiri dari 20 buah tabung oksigen berukuran 6 m3. Juga 3 ribu baju hazmat, 1.000 buah gown medis, 1.000 buah appron medis, 10.000 buah masker medis, 3.000 buah masker N95, 20.000 buah sarung tangan latex dan 100 buah kantong jenazah.
Disampaikan Jaya–panggilan akrabnya–di tengah pandemi, kerja sama dan bahu membahu dari semua pihak. Baik pemerintah, korporasi dan tokoh masyarakat, akan jadi salah satu kunci utama dalam upaya penanggulangan pandemi. Prinsip sinergi itulah yang menjadi visi dalam kegiatan Corporate Social Responsibilty (CSR) yang dilakukan PT Petro Oxo Nusantara melalui program “PON PEDULI”.
Masih menurut Jaya, peluncuran PON PEDULI itu dilakukan dengan dua pertimbangan. Kali pertama, sebut Jaya Martapa, perusahaan tetap mampu menjaga kinerja bisnis di tengah tantangan pandemi. Pertumbuhan bisnis juga semakin meningkat seiring dengan semakin tingginya permintaan terhadap produk yang dihasilkan perusahaan.
Sebagai catatan, bisnis PON bergerak di bidang industri 2-Ethyl Hexanol (2EH), Iso-Butanol (IBA), N-Butanol (NBA) dan Liquid Carbon Dioxide (LCO2) untuk konsumsi dalam negeri maupun ekspor dimana telah berkontribusi bagi pemasukan devisa negara.
Kapasitas produksi 150.000 MT untuk Ethyl Hexanol dan Isobutanol menjadikan PON sebagai produsen terbesar di Indonesia, dengan penjualan 80 persen ekspor. “Ekspor kita sebagaian besar ke China,”katanya. Pertimbangan kedua adalah, rasa keprihatinan manajemen ketika 4 diantara 66 orang pegawai mereka terpapar Covid-19 meninggal.
“Mereka meninggal pagi hari. Tapi, baru bisa dimakamkan malam hari karena keterbatasan mobil ambulans,”ujarnya dengan nada lirih.
Manajemen memutuskan untuk memberikan bantuan berupa 4 unit mobil ambulans untuk Pemkab Gresik. Dalam pengamatan 1minute.id, mobil jenis MPV yang telah dimodifikasi menjadi mobil ambulans. Dalam mobil itu dilengkapi vastafel, dan keranda untuk jenazah.
Bupati Fandi Akhmad Yani dan Dirut PON Jaya Martapa sempat menjajal ambulans kinyis-kinyis itu.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan terima kasih kepada PT Petro Oxo Nusantara yang terus peduli dengan lingkungan sekitar khususnya warga Kota Gresik. Gus Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad Yani yakin, bantuan yang telah diberikan akan berdampak signifikan bagi usaha penanganan pandemi COVID 19 di kota Santri, Gresik. “Semua bantuan dari PT Petro Oxo Nusantara (PON) akan disebar ke semua wilayah Kota Gresik,”kata mantan Ketua DPRD Gresik itu.
“Saya berdoa semoga PT Petro Oxo Nusantara selalu sukses ke depannya, dan dapat selalu berkontribusi kepada pembangunan negeri ini,”kata Fandi. Pada kesempatan itu, Gus Yani juga menyinggung tentang perkembangan kasus Covid-19 di Gresik. Ia mengungkapkan kasus Covid-19 mengalami tren menurun. “Semoga terus menurun, dan menjadi zona oranye hingga hijau,”imbuhnya.
Sementara Lurah itu, Tlogopojok Muhammad Iqbal, menyampaikan terimakasih karena PT Petro Oxo Nusantara tidak henti-hentinya selalu hadir membantu warga. Terlebih lagi di masa sulit akibat pandemi ini. Harapannya, PT PON makin sukses dan karyawannya selalu dalam lindungan YME. (yad)