GRESIK, 1minute.id – PT Semen Indonesia (SIG) Tbk dan PT Bank Tambungan Negara (BTN) Tbk berkolaborasi membangun rumah terjangkau dan ramah lingkungan. Kesepakatan sinergi dan kolaborasi dinyatakan oleh kedua pimpinan perusahaan pelat merah, Direktur Utama SIG, Donny Arsal dan Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu dalam acara kunjungan kerja dan penyerahan kunci rumah di Pasaman Barat, Sumatra Barat pada Jumat pekan lalu.
Donny Arsal mengatakan bahwa sektor perbankan memiliki peranan penting dalam pembangunan rumah ramah lingkungan melalui fasilitas permodalan bagi para pengembang properti, serta fasilitas pembiayaan (Kredit Pemilikan Rumah atau KPR) yang memberikan kemudahan akses bagi masyarakat untuk memiliki rumah.
Donny Arsal menerangkan, bahwa SIG memiliki fokus untuk menyediakan produk bahan bangunan inovatif yang rendah emisi, serta fasilitas pembiayaan pemilikan rumah. Kolaborasi antar-BUMN ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap hunian yang berkualitas dan terjangkau, serta memenuhi aspek keamanan dan kenyamanan.
”SIG dan BTN memiliki kesamaan visi untuk mendorong pembangunan rumah ramah lingkungan. Kolaborasi antar-BUMN ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi kedua perusahaan, serta manfaat yang luas bagi industri properti dan masyarakat,” kata Donny Arsal dalam acara penyerahan kunci rumah kepada konsumen di perumahan Sulthan Residence yang dibangun oleh PT Narendra Hutama Karya menggunakan produk precise interlock brick dan Semen Padang yang ramah lingkungan.
Dalam acara kunjungan kerja tersebut, BTN bersama SIG dan anak usahanya, PT Semen Padang, turut menyerahkan secara langsung kunci rumah kepada konsumen di Sulthan Residence, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat pada Jumat, 11 Oktober 2024.
Selain kedua Direktur Utama perusahaan, turut hadir juga perwakilan jajaran Direksi BTN, SIG, PT Semen Padang dan PT Narendra Hutama Karya. Selain seremonial penyerahan kunci rumah kepada konsumen dan melihat langsung rumah yang dibangun dengan precise interlock brick, manajemen BTN juga diajak berkunjung ke workshop PT Semen Padang untuk meninjau proses produksi precise interlock brick.
Sebagai perusahaan penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, SIG mendorong penggunaan semen hijau yang rendah emisi dan produk turunnya yang ramah lingkungan. Precise interlock brick misalnya, produk turunan semen hijau yang merupakan hasil applied research dengan mekanisme kerja bata yang saling mengunci antar balok seperti sistem lego. Penggunaan precise interlock brick memberikan banyak keuntungan dibandingkan material konvensional dalam pembangunan rumah, karena lebih efisien dalam penggunaan material dan lebih mudah dalam pengaplikasian.
Durasi konstruksi pembangunan rumah menggunakan precise interlock brick juga lebih cepat daripada bata biasa karena tidak memerlukan proses perendaman bata, penyediaan kotak cetak pengecoran atau bekisting, aplikasi bahan perekat atau spesi di setiap lapis bata, serta penambahan plester dan acian. Precise interlock brick juga telah dinyatakan ramah gempa untuk wilayah dengan tingkat seismisitas tinggi (KDS D) berdasarkan Uji Siklik dinding 2D di Balai Besar Sarana dan Bangunan Gedung Dirjen Bina Teknik Permukiman dan Perumahan.
Donny Arsal menambahkan, precise interlock brick menjadi solusi bagi pengembang properti dalam pembangunan rumah yang cepat dan terjangkau, serta ramah lingkungan, untuk meningkatkan keunggulan dan daya saing. “SIG siap berkolaborasi dengan pihak perbankan dan para pemangku kepentingan lainnya dalam pembangunan perumahan yang ramah lingkungan sebagai bagian dari upaya akselerasi transisi menuju ekonomi hijau di Indonesia,” ujar Donny Arsal.
Sementara itu Direktur Utama BTN Nixon L.P. Napitupulu menunjukkan rasa kagum saat melihat langsung kualitas rumah yang dibangun dengan precise interlock brick. Menurutnya, inovasi ini dapat meningkatkan standar perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. “Ini rumah subsidi serasa rumah komersil. Ini adalah inovasi yang luar biasa,” ungkap Nixon L.P. Napitupulu.
Salah satu pemilik rumah di Sulthan Residence, Rita Dewi mengaku bahwa dirinya tertarik dengan rumah precise interlock brick karena bangunannya yang cantik dan unik. “Meski tanpa AC, tapi rumah ini tetap sejuk dan dingin. Ini yang membuat kami tertarik untuk memiliki rumah ini,” kata Rita Dewi.
Hal senada juga disampaikan oleh pemilik rumah precise interlock brick lainnya, Hafizul Abli, yang menilai rumah precise interlock brick memiliki tampilan yang estetis. ”Kami bersyukur bisa memiliki rumah ini. Apalagi penyerahan kuncinya langsung oleh manajemen BTN dan SIG. Ini sebuah kebanggaan bagi kami selaku pemilik rumah,” ujar Hafizul Abli. (yad)