Destinasi Wisata Religi di Gresik, Syekh Maulana Malik Ibrahim (2)

Destinasi Religi yang patut menjadi jujugan di Kabupaten Gresik di sepuluh hari terakhir berikutnya ada Syekh Maulana Malik Ibrahim.

JUTAAN wisatawan religi berziarah makam Syekh Maulana Malik Ibrahim setiap tahunnya. Wisatawan domestik dan luar negeri. Malik Ibrahim, satu dari sembilan Waliyullah. Penyebar agama Islam pertama ini wafat pada 12 Rabiul Awal 882 hijriah atau 9 April 1419 Masehi.

Syekh Maulana Malik Ibrahim dimakamkan di Jalan Malik Ibrahim, Desa Gapurasukolilo, Kecamatan/Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Dalam menyebarkan agama Islam, Malik Ibrahim melakukannya sangat humanis. Dikenal juga dermawan. 

Malik Ibrahim masuk ke Indonesia saat kondisi Nusantara sedang kacau. Perang Paregreg dalam Kerajaan Majapahit. Perang Paregreg adalah perang saudara melibatkan istana barat yang dipimpin oleh Wikramawardhana melawan istana timur di bawah pimpinan Bhre Wirabhumi. 

HAUL MALIK IBRAHIM: Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim di Desa Gapurosukolilo, Kecamatan/Kabupaten Gresik pada 8 Oktober 2023 ( Foto: Chusnul Cahyadi/1minute.id)

Dua pihak dari Kerajaan Majapahit itu. Akibat perang saudara itu terjadi krisis moral, sosial, dan ekonomi. ”Rakyat sulit mendapatkan makanan, pengobatan, dan lainnya,” cerita Abdul Wahab, guide setempat. Ia melanjutkan Syekh Maulana Malik Ibrahim dalam berdakwah mementingkan kejernihan dan ketenangan hati. Karena keteladanannya, Malik Ibrahim diberi banyak gelar. Salah satunya, Burhan Ad Daulah al Azim karena posisinya sebagai Syahbandar dan Kepala Pemerintahan yang bijaksana.

Bulan Suci Ramadan 1444 Hijriah akan memasuki fase sepuluh hari ketiga yakni 10 hari terakhir pada Selasa, 11 April 2023. Ada banyak keutamaan 10 hari terakhir di bulan Ramadan yang penuh berkah, ampunan dan rahmat ini. Umat muslim dituntut lebih khusyuk beribadah untuk meraih pahala dan ampunan dari Allah SWT. Salah satunya iktikaf dan memperbanyak doa untuk meraih malam kemuliaan yakni Lailatul Qadar. Seperti iktikaf, shalat malam, membaca Al Quran, dzikir, dan bersedekah.

Mengutip dari buku berjudul “Grissee Kota Bandar” menyajikan sejumlah tempat religi di Kabupaten Gresik yang patut menjadi tempat iktikaf. Grissee Kota Bandar adalah salah satu buku muatan lokal. Semuanya cerita yang ada di Gresik. Mulai destinasi wisata religi, seni budaya dan destinasi wisata di Gresik daratan sampai pulau Bawean. Buku itu karya Chusnul Cahyadi ini- kini mengelola media online 1minute.id, hasil dari ngelutus lebih dari satu dasawarsa di Kabupaten Gresik. Saat itu, masih “nyantrik” di Jawa Pos. Cetakan pertama, Februari 2019. Cetakan kedua pada Maret 2022. (*/bersambung)