Mayat Perempuan Di Desa Gluranploso Dihabisi Suami Siri

GRESIK,1minute.id – Identitas mayat di area persawahan di Desa Gluranploso, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik terungkap. Ia bernama Elly Prasetya Ningsih, 42 tahun. Korban kelahiran Yosowilangon, Lumajang. Elly adalah korban pembunuhan. Pelakunya adalah suami siri korban berinisisl Hendra Setiawan (HS), 43 tahun.

Tersangka dibekuk anak buah Iptu Wahyu Rizki Saputro di Surabaya pada Minggu malam, 11 September 2022. Polisi masih mendalami motif pelaku yang tinggal di Desa Beton, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik itu.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan, selama tiga anggota Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik mendalami penemuan mayat di area persawahan di Desa Gluranploso, Kecamatan Benjeng. Mayat perempuan ditemukan pada Jumat, 9 September 2022. Kondisi jenazah membusuk. Bagian perut sudah membengkak sehingga mengeluarkan bau tidak sedap. Bau menusuk hidung setelah bungkus tas bercorak kembang terbuka berisi mayat itu terbuka.

“Hasil penyelidikan dilakukan oleh Satreskrim Polres Gresik, mayat ditemukan di Desa Gluranploso itu korban pembunuhan,”ujar AKBP Mochamad Nur Azis didampingi Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro di Mapolres Gresik pada Senin, 12 September 2022. “Pelakunya adalah suami siri korban. Tersangka kami ringkus di Surabaya pada Minggu malam,”imbuh alumnus Akpol 2002 itu.

Namun, Aziz belum menjelaskan motif dan bagaimana cara tersangka tega menghabisi istri sirinya itu. “Korban dan tersangka nikah siri selama 7 tahun,”kata mantan Kapolres Ponorogo itu. 

Tentang motif dan bagaimana menghabisi istri siri, kata Nur Aziz, penyidik unit pidana umum (Pidum) Satreskrim Polres Gresik masih melakukan pendalaman.  “Tersangka akui telah membunuh korban. Tapi, tersangka belum terus terang bagaimana cara dan motif pembunuhannya,” tegasnya. 

Tersangka HS, setelah menghabisi nyawa istri siri kemudian memasukkan dalam tas. “Mayat dalam tas itu dibawah naik motor dan dibuang di Desa Gluranploso,”katanya. 

Seperti diberitakan, warga Desa Gluranploso, Kecamatan Benjeng gaduh pada Rabu, 7 September 2022 sekitar pukul 08.00 WIB. Warga gaduh karena menemukan mayat dalam tas. Nyaris telanjang. Kondisi mayat bau. Diduga lebih dari sehari.  

Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki mengungkapkan korban ketika ditemukan oleh warga sudah meninggal selama 4 hari. Saat itu, pihaknya melakukan visum et repertum di temukan ada luka sayat di bagian kaki kiri. “Tapi, luka itu tidak mematikan korban,”kata Iptu Wahyu Rizki Saputro usai rilis di Mapolres Gresik pada Senin,12 September 2022. 

Penyidik kemudian melakukan otopsi. Hasil otopsi ada luka bagian belakang kepala korban. “Luka bagian belakang itu karena benda tumpul,”tegas Wahyu Rizki Saputro. Namun,  Wahyu Rizki, belum bisa memastikan luka-luka akibat pukulan atau lainnya. “Masih kami dalami. Karena tersangka masih tidak mau ngomong,”tegasnya. (yad)