Laga Play Off Degradasi, Coach Gresik United Waspadai Kebangkitan Persekat Tegal di Stadion G-JOS

GRESIK,1minute.id – Gresik United akan menjamu Persekat, Tegal di Stadion Gelora Joko Samudro atau G-JOS pada Ahad, 9 Februari 2025. Arsitek Gresik United Djajang Nurdjaman mengatakan situasi tiada pilihan, yakni harus menang. 

Sementara itu, pelatih Persekat Tegal Putu Gede menyatakan, berharap bisa membayar hutang kekalahan pada pertandingan sebelumnya. Lanjutan babak Play Off Degradasi Liga 2 Indonesia antara Gresik United versus Persekat Tegal di Stadion G-JOS diprediksi akan berlangsung ketat.

Pelatih Gresik United Djajang Nurdjaman mengatakan, laga lanjutan babak Play Off Degradasi Liga 2 Indonesia semua penting. “Situasi tiada pilihan, yakni harus menang,” tegas Coach Djanur sapaan akrab-Djajang Nurdjaman dalam Pre Match di Stadion G-JOS pada Sabtu, 8 Februari 2025.

Saat ini, para pemain tim berjuluk Laskar Joko Samudro masih menjalani tahap recovery dari lawatan ke kandang Persiwar Waropen, Papua yang berkesudahan berbagi kacamata, 0-0 itu. “Tim baru pulang dari Papua, masih tahap recovery, semoga besok semua sudah bugar kembali,” ujarnya didampingi salah satu pemain Gresik United Pradananta.

Djanur mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan strategi khusus dalam menghadapi Persekat Tegal, Ahad besok, 9 Februari 2025. Strategi yang disiapkan itu, untuk mewaspada kebangkitan Persikat, Tegal. “Persikat Tegal, 4 kali laga, hanya sekali kalah dan 3 kali menang sehingga di puncak klasemen sementara. Karena itulah kami betul-betul aware, sangat mewaspadai,” tegasnya.

Karena itu, Djanur terus memompa semangat Dicky Kurniawan dkk. “Tidak kata lain anak-anak harus kerja ekstra keras, fighting spirit tinggi, motivasi,” tegasnya.

Ditempat sama, Pelatih Persekat Tegal I Putu Gede mengatakan, pihaknya tidak memiliki persiapan khusus dalam menghadapi Gresik United. Sebab, jadwal pertandingan di babak Play Off Degradasi Liga 2 Indonesia sangat padat.

“Tidak ada persiapan khusus . Karena jarak permainan sangat dekat. Sehingga hanya menginventarisasi pemain yang fit,” katanya. Meskipun tanpa persiapan khusus, Putu Gede memiliki misi khusus yakni memenangi pertandingan di kandang Gresik United. “Mudah-mudahan besok bisa membayar hutang atas kekalahan di pertandingan pertama,” katanya. 

Untuk diketahui, pada laga perdana babak Play Off Degradasi, Perseket Tegal keok di kandang saat menjamu Gresik United dengan skor 1-2. Pascakelalahan dari Gresik United itu, Persekat bangkit dan memenangi  3 laga lainnya di grup J sehingga meraih 9 poin. Sementara, Gresik United nangkring di posisi kedua dengan 7 poin dari dua kali menang, sekali seri dan sekali kalah. (yad)