GRESIK,1minute.id – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Gresik menggelar debat publik perdana pasangan calon atau Paslon Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Fandi Akhmas Yani – dr Asluchul Alif.
Debat mengusung tema Peningkatan Pelayanan untuk Kesejahteraan Masyarakat dan Kemajuan Daerah Kabupaten Gresik digelar di Hotel Aston Inn pada Rabu malam, 6 November 2024.
Massa pendukung paslon nomor urut #1 memenuhi halaman luar hotel di Jalan Sumatera, Kompleks Perumahan Gresik Kota Baru atau GKB, Gresik itu. Ratusan aparat dari kepolisian dan TNI mengamankan jalannya acara tersebut. Debat perdana paslon tunggal dalam kontestasi Pemilihan Bupati atau Pilbup Gresik 2024 ini dimulai sekitar pukul 19.30 WIB.
Debat diawali penyampaian visi dan misi paslon yang mengusung tagline “Gresik Baru Lebih Maju” yang membawa misi Nawa Karsa 9 Navigasih itu. Setelah penyampaian visi dan misi dilanjutkan sesi debat.
Ada lima panelis masing-masing memberikan dua pertanyaan tertulis yang dibacakan host acara kepada paslon. Sepuluh pertanyaan itu.dibagi dua sesi. Setiap sesi ada lima pertanyaan. Paslon harus menjawab setiap pertanyaan maksimal 3 menit.
Sepuluh pertanyaan itu, antara lain tentang infrastruktur, pelayanan publik, pendidikan, kesehatan, lingkungan, kebudayaan, ekonomi, ketenagakerjaan, kemiskinan hingga Universal health coverage atau UHC. Semua pertanyaan panelis di jawab dengan lugas bahkan kurang dari 3 menit, batasan waktu maksimal. Sehingga berulangkali host acara tersebut mengucapkan masih ada waktu untuk paslon Gus Yani-dr Alif melanjutkan paparannya.
Usai debat perdana, paslon yang memakai dresscode baju warna putih sesuai dengan dipakai dalam kertas suara dalam coblosan yang akan dilakukan pada Rabu, 27 November 2024 nanti mengaku lega. “Sangat bersyukur debat perdana Pilkada 2024 sudah bisa dilewati dan disaksikan langsung masyarakat secara umum,” kata Cabup Gresik Fandi Akhmad Yani yang didampingi Cawabup dr Asluchul Alif dan tim pemenangan paslon nomor urut #1 itu.
“Artinya niat baik kami, harapan baik kami mendengar aspirasi masyarakat di bawah sudah tercantum dalam visi misi kami,” imbuh Gus Yani-sapaan akrab-Fandi Akhmad Yani. Ia menjelaskan, terkait pertanyaan dari panelis soal ketenagakerjaan dan banyaknya masyarakat yang bertanya info loker pihaknya sudah mempersiapkan.
“Artinya pekerjaan di depan nyata dan jelas ada untuk masyarakat kabupaten Gresik. Kami juga menyiapkan unit layanan disabilitas, pelatihan keterampilan bersertifikat BNSP serta kami akan menambah jumlah kegiatan job fair dua sampai tiga kali pertahun,” ungkapnya. Kemudian, terkait potensi daerah. Ke depan pihaknya memastikan tidak ada kesenjangan antar wilayah. Baik utara maupun selatan.
Wilayah utara maupun selatan memiliki potensi dan karakteristiknya masing-masing. “Kalau di utara ada industri skala besar yang terhubung dengan pelabuhan internasional. Sedangkan wilayah selatan menjadi tujuan investasi, terutama properti, perumahan,” tegas penyandang gelar Magister Mitigasi Bencana atau M.MB dari Unair Surabaya itu.
Gus Yani, sedang cuti sebagai Bupati Gresik karena mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Serentak.2024 ini dalam pengembangan ekonomi di Pulau Bawean optimistis bisa direalisasikan. Ia menyebut dan memberikan apresiasi yang dilakukan TNI bersinergi dengan pemerintah kabupaten atau Pemkab Gresik dan pemerintah pusat dalam program pipanisasi pertanian di pulau berjarak 180 mil laut dari Pemkab Gresik itu. Serta keberhasilan warga Bawean dalam mengembangkan pertanian tembakau.
Pipanisasi pertanian akan meningkatkan hasil pertanian di Pulau Bawean yang selama ini sawah tadah hujan hanya bisa panen sekali dalam setahun, bisa panen dua atau tiga kali setahun. “Dengan adanya hal ini kami yakin akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Sehingga bisa menurunkan angka kemiskinan di Pulau Bawean,” tandasnya.
Calon Wakil Bupati Gresik dr Asluchul Alif menambahkan, terkait persoalan kesehatan di Pulau Bawean pihaknya berkomitmen untuk menyekolahkan dokter spesialis untuk RSUD Umar Mas’ud. Kebutuhan dokter spesialis sangat urgen di RSUD Umar Mas’ud , Pulau Bawean.
Sebab, keberadaan dokter spesialis agar warga Bawean bisa menikmati program UHC yang telah dilakukan Gus Yani dengan menyekolahkan dokter spesialis ketika menjabat sebagai Bupati Gresik. Yani – Alif, nanti lebih banyak lagi menyekolahkan dokter untuk ditempatkan di Pulau Bawean. “Karena BPJS baru bisa digunakan kalau rumah sakit itu ada dokter spesialisnya,” kata dokter Alif.
UHC adalah program jaminan kesehatan bagi warga Gresik secara gratis dengan cukup membawa kartu identutas elektronik alias e-KPT yang dicanangkan sejak awal Oktober 2022. “Dulu sebelum pemerintahan Gus Yani, orang miskin dilarang sakit. Besok (Yani – Alif) masyarakat dilarang bayar. Itu komitmen kami seluruhnya sudah terdaftar oleh BPJS kesehatan,” tegas dokter Alif.
Sementara itu, Ketua KPU Gresik Akhmad Taufik mengatakan meskipun Pilkada Gresik 2024 hanya memiliki satu pasangan calon, pelaksanaan debat memiliki makna yang sangat penting. “Debat ini menjadi sarana bagi calon untuk menyampaikan secara langsung visi dan program kerja kepada masyarakat Gresik,” ujarnya.
Pihaknya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam setiap tahapan Pilkada 2024. “Termasuk memberikan hak pilihnya dengan datang ke TPS pada 27 November mendatang,” katanya. (yad)