GRESIK,1minute.id – Musabaqoh Tilawatil Qur’an atau MTQ Tingkat Kabupaten Gresik resmi dibuka oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani atau Gus Yani pada Jumat malam, 10 Mei 2024.
Pembukaan MTQ ke-XXXI ini dipusatkan di lapangan Gambus, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik ini diikuti sebanyak 660 kafilah berasal dari perwakilan 18 Kecamatan se-Kabupaten Gresik. 16 di Gresik Daratan dan 2 di kepulauan yakni Sangkapura dan Tambak, Pulau Bawean. Dua kecamatan di Pulau Bawean itu tetap mengirimkan kafilah mereka meski mereka baru tertimpah musibah gempa bumi yang saat ini masih tahap rehabilitasi.
Ada tujuh cabang yang dilombakan dalam MTQ yang dihadiri diantaranya Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Sekretaris Daerah Gresik Achmad Washil Miftachul Rachman, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Gresik M. Ersat, Ketua PCNU Gresik KH Mulyadi ini.
Tujuh cabang itu, yakni Tilawah Al Qur’an ; Hifdhil Qur’an ; Tafsir Al Qur’an ; Fahmil Qur’an (MFQ) ; Syarhil Qur’an (MSQ) ; Khot Al Qur’an (MKQ) dan Karya Tulis Ilmiah Al Qur’an (KTIQ). Ratusan kafilah itu akan berebut menjadi yang terbaik di MTQ yang digelar selama 3 hari, 10-12 Mei 2024 ini.
Dalam sambutannya, Gus Yani menekankan pentingnya Musabaqah Tilawatil Qur’an atau MTQ sebagai media pengembangan kompetensi diri yang mengarah pada kesuksesan dunia dan akhirat. MTQ, imbuhnya, bukan hanya sekedar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam memahami Al Qur’an.
Selain itu, Bupati juga menyoroti partisipasi berbagai lembaga, termasuk TNI, Polri, dan Universitas Negeri dalam MTQ. “Saya sangat bangga melihat semua kelembagaan di NKRI, termasuk TNI dan Polri, serta Universitas favorit membuka diri untuk mencari sumber daya melalui hafalan Al-Qur’an. Hal ini menjadi contoh nyata bagaimana MTQ telah menjadi spirit dan semangat masyarakat Kabupaten Gresik,” kata mantan Ketua DPRD Gresik itu.
Menurut Fandi Akhmad Yani, pengembangan kompetensi melalui hafalan Al-Qur’an tidak hanya memperkaya pengetahuan agama, tetapi juga membentuk karakter yang kuat, disiplin, dan bertanggung jawab.
“Saya berharap melalui MTQ ini, kita semua dapat terus memperkuat nilai-nilai keagamaan serta menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman utama dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” harapGus Yani. Usai memberikan sambutan, Fandi Akhmad Yani yang malam itu memakai sarung dipandu dengan hem warna krem dirangkapi dengan jas warna senada dan memakai dan kopyah secara simbolis membuka kegiatan MTQ XXXI Tingkat Kabupaten Gresik di Kecamatan Bungah dengan menabuh bedug.
Sementara itu, Camat Bungah Moh. Izzul Muttaqin menyampaikan rasa syukur karena Gelaran Akbar MTQ XXXI di Kecamatan Bungah berjalan sukses dan lancar.
“Bismillah, semoga mulai pembukaan hingga penutupan MTQ XXXI, Kecamatan Bungah bisa menjadi Tuan Rumah yang baik dan seluruh rangkaian acara berlangsung sukses dan lancar. Dan tentunya membawa berkah bagi kita semua,” ungkapnya dengan nada penuh syukur. (yad)