GRESIK,1minute.id – TMMD ke-115 di Pulau Mengare tepatnya di Desa Kramat, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik resmi dibuka oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani pada Selasa, 11 Oktober 2022.
Pembukaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Kodim 0817/Gresik mengusung tema TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI dipusatkan di halaman Kantor Bupati Gresik di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas.
Selama sebulan, ratusan tentara dari berbagai matra itu akan melakukan sejumlah kegiatan pembangunan fisik dan non fisik. Pembangunan fisik antara pembangunan infrastruktur jalan desa, pavingisasi, rehabilitasi rumah tidak layak huni, saluran drainase dan pemasangan penerangan jalan umum (PJU).
Sedangkan, non fisik diantaranya penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara. Sosialisasi bahaya narkoba, keagamaan dan budidaya ikan, pkk, stunting, posyandu, pelayanan KB dan kesehatan gratis. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menggelontorkan anggaran sekitar Rp 3,6 miliar untuk program TMMD ke-115.
“TMMD diharapkan menjadi wadah aspirasi dan kepentingan masyarakat guna percepatan pemerataan pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat pedesaan,”kata Gus Yani-Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad.
Ia berharap pembangunan infrastruktur bisa dipelihara oleh masyarakat. “Tidak hanya dipelihara, hasil pembangunan yang telah dicapai terus dikembangkan untuk kepentingan bersama. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”tegas mantan Ketua DPRD Gresik itu.
Setelah melakukan upacara pembukaan, rombongan peserta berangkat menuju lokasi TMMD di Pulau Mengare. Tepatnya di Desa Kramat, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Tampak hadir dalam upacara itu, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis serta perwakilan dari Kodam V/Brawijaya serta Komandan Distrik Militer dari Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Seperti, Dandim Surabaya Raya, Sidoarjo.
“Sinergitas dan kolaborasi Pemkab Gresik dengan TNI serta masyarakat secara langsung TMMD dedikasi bisa melahirkan pembangunan. Prasasti yang bisa bermanfaat langsung terhadap masyarakat. Terus kita dorong karena melihat potensi sinergitas dan kolaborasi sangat baik untuk kemajuan kabupaten Gresik,”tegas Gus Yani. (yad)