GRESIK,1minute.id – Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Gresik mencatat sebanyak 122 kejadian kebakaran di Kota Industri-sebutan lain-Kabupaten Gresik. Periode Januari sampai Agustus 2022. Bencana itu diprediksi masih akan terus bertambah. Pada Agustus 2022, penyumbang musibah terbesar yakni 50 kejadian kebakaran.
Artinya, kebakaran terjadi rata-rata 2 kejadian saban harinya. Bagaimana cara Dinas Damkarmat Gresik meminimalisir musibah yang kebakaran di Gresik? Kepala Dinas Damkarmat Gresik Agustin Halomoan Sinaga mengatakan, pihaknya terus menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok, membakar sampah sembarangan.
Mengapa? “Saat ini sedang musim kemarau panjang yang rawan menimbulkan bahaya kebakaran,”kata Sinaga pada Selasa, 31 Agustus 2022.
Selain itu, imbuhnya, pihaknya juga menghimbau mematikan atau mencabut alat elektronik ketika meninggalkan rumah. “Aliran listrik bisa menimbulkan korsleting menjadi penyebab terjadinya kebakaran,”tegas mantan Kepala Disbudparpora Gresik ini.
Himbauan kewaspadaan kebakaran telah dilayangkan Damkarmat kepada para camat. 18 Kecamatan se-Kabupaten Gresik. Surat himbauan itu disampaikan kepada seluruh kepala desa dan kelurahan. Intinya meminta seluruh warga untuk lebih berhati-hati dalam hal mengantisipasi kebakaran yang terjadi di daerah yang masing-masing.
“Harapan kami mari kita bersama-sama antara pemerintah, masyarakat dan media untuk mensukseskan meminimalisirkan terjadinya kebakaran,”tegas Sinaga. (yad)
Kejadian Kebakaran dan Penyelamatan di Kota Industri Gresik
Periode Januari – Agustus 2022.
Kebakaran : 122 Kejadian
Rinciannya : Perusahaan (18 kejadian) ; Home Industri (10) ; Rumah (18) ; Ilalang (60) ; Pohon (1) ; B3 (Gas Elpiji) (5) dan Kabel Listrik (5).
Penyelamatan: 250 kejadian
Rinciannya : Ular (135 kejadian) ; Tawon (64) ; Biawak (16) ; Musang (3) ; Kucing (9) ; Kera (1) ; Kendaraan (5) ; Manusia (Cincin) (8) ; Pohon (2) ; B3 (gas elpiji) (6) dan Burung Hantu (1)
(Data Dinas Damkarmat Gresik)