GRESIK,1minute.id – Tingkat pengangguran masih cukup tinggi. Data Pengangguran terbuka berdasarkan Sensus Badan Pusat Statistik (BPS) Gresik tercatat sebesar 5,54 persen (data terupdate 20 Juni 2020). Diperkirakan jumlah pengangguran semakin melebar akibat pandemi Covid-19 berkepanjangan.
Untuk mengurangi jumlah pengangguran itu, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Gresik menggelar pelatihan keterampilan bagi para pencari kerja. Kegiatan tersebut diikuti puluhan peserta atau calon pencari kerja pada Selasa, 21 Juni 2022.
Pelatihan dipusatkan di Ruang Mandala Bhakti Praja Kantor Bupati Gresik di Jalan DR Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas. Ada tiga kategori yakni Pemagangan Dalam Negeri melalui Pembinaan dan Pelatihan Vokasi dan Produktifitas Kemnaker. Kedua Pelatihan Keterampilan Bagi Pencari Kerja UPT BLK Disnaker Gresik. Ketiga Pelatihan Kompetensi dan Pemagangan Kejuruan Ahli K3 Umum.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mewanti-wanti kepada para peserta pelatihan mengikuti program secara serius. Sebab, kata Wabup, pelatihan ini akan sangat bermanfaat jika diikuti dengan baik. “Saya minta kepada peserta mengikuti kegiatan ini sebaik mungkin. Dan jangan disia-siakan kesempatan untuk mengembangkan kemampuan diri sesuai bidang dan kompetensinya masing-masing,” ujar Bu Min-sapaan akrab-Aminatun Habibah.
Melalui pelatihan ini, Bu Min berharap berdampak pada pengurangan angka pengangguran di Kota Industri-julukan lain-Kabupaten Gresik. Bu Min juga meminta agar Disnaker membuat semacam database untuk mendata para peserta yang telah mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Pemhab Gresik.
“Database ini adalah bank data bagi pencari kerja yang sudah memiliki keterampilan. Besar harapan perusahaan di Gresik dapat memberikan pertimbangan terhadap para peserta yang sudah dididik oleh Disnaker Gresik untuk dapat diterima di perusahaan-perusahaan di Kabupaten Gresik. Sehingga angka pengangguran dapat ditekan dan berkurang,”harap Bu Min. (yad)