GRESIK,1minute.id – Serbuan vaksinasi untuk masyarakat terus digenjot Pemkab Gresik. Sebanyak 30 ribu digelontorkan kepada masyarakat di Wisma A Yani Jalan Veteran, Kecamatan Kebomas pada Kamis, 30 September 2021.
Serbuan vaksin berkolaborasi dengan Komando Armada (Koarmada) II diperuntukkan masyarakat di Aglomerasi Surabaya Raya yakni Gresik, Surabaya dan Sidoarjo plus Bangkalan. Jenis vaksin yang disuntikkan merek Sinovac dosis 1 dan 2. Serbuan vaksinasi dilakukan selama dua hari. Untuk wilayah Kabupaten Gresik disebar di tujuh kecamatan yakni Gresik ; Kebomas ; Manyar ; Cerme ; Bungah ; Dukun ; Menganti dan Wringinanom.
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI Iwan Isnurwanto mengapresiasi kolaborasi antara Koarmada II bersama jajaran Pemkab Gresik dalam pelaksnaan vaksinasi kali ini. Menurutnya, kolaborasi yang baik tersebut diwujudkan dengan antusias masyarakat yang cukup tinggi.
“Kami menerima laporan dari Dansatgas vaksinasi hari ini sudah 11.500 masyarakat Gresik yang sudah tervaksin. Itu artinya antusias masyarakat cukup tinggi. Menurut kami merupakan perwujudan kolaborasi yang baik antara Koarmada II dan Pemkab Gresik,”kata Laksda TNI Iwan Isnurwanto usai meninjau pelaksanaan vaksinasi bersama Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani pada Kamis, 30 September 2021.
Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menambahkan ucapan terima kasih atas pelaksnaan vaksinasi di Kabupaten Gresik. Sebab menurutnya, dengan ketersediaan 30 ribu dosis vaksin dari Koarmada II, Gus Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad Yani, optimis bahwa laju percepatan vaksinasi di Kabupaten Gresik semakin meningkat dan terlaksana secara maksimal.
“Kami selaku Pemerintah Kabupaten Gresik tentu sangat berterima kasih atas terjalinnya kolaborasi dalam pelaksanaan vaksinasi hari ini. Kami meyakini bahwa vaksinasi kali ini merupakan suatu bentuk ikhtiar bersama dalam memutus mata rantai Covid-19 dan mencapai Herd Immunity di wilayah Aglomerasi Surabaya Raya (Gresik, Surabaya, Sidoarjo dan Bangkalan),”ujar mantan Ketua DPRD Gresik itu.
Gus Yani menyebutkan, tingkat risiko sebaran di Kabupaten Gresik saat ini semakin menurun. Kendati demikian, Gus Yani menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada terhadap penularan Covid-19. “Kuncinya adalah dengan disiplin menjaga protokol kesehatan. Jangan sampai lengah dan terlena dengan kondisi saat ini. Seiring dengan ikhtiar berupa vaksinasi, kita juga harus tetap waspada,” imbau Gus Yani.
Gus Yani menyebutkan, hingga hari ini maysarakat Gresik yang telah tervaksin sudah memasuki angka 900 ribu penduduk. “Semaksimal mungkin akan kita gencarkan terus serbuan vaksinasi,” pungkas Gus Yani. (yad)