GRESIK,1minute.id – Suwari semringah. Sopir bus pariwisata itu dinyatakan lulus sertifikasi pengemudi angkutan pariwisata yang dterbitkan oleh BNSP LSPTI (Badan Nasional Sertifikasi Profesi Lembaga Sertifikasi Profesi Transportasi Indonesia). Sertifikat profesi diserahkan bertepatan pada Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) di Terminal Bunder Tipe C Gresik pada Senin, 20 September 2021.
Apel setengah abad Harhubnas kali pertama di Dinas Perhubungan Gresik itu dipimpin oleh Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah. Selain Suwari ada 35 sopir lainnya yang mendapatkan sertifikat profesi yang dikeluarkan oleh LSPTI itu.
Dishub Gresik menjadikan momentum istimewa itu untuk menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) sebanyak 1.785 orang. BLT sebesar Rp 200 ribu per orang berasal dari anggaran dari APBD Gresik 2021.
Wabup Aminatun Habibah mengatakan, semangat Harhubnas tahun ini bisa membawa Dishub Gresik untuk lebih melayani kepada masyarakat. Ia berharap pandemi Covid-19 cepat berlalu sehingga transportasi bisa kembali normal. “Saat ini, penumpang terbatas, kita harus bisa melayani lebih baik,”harap Bu Min-sapaan-Aminatun Habibah.
Ada dua tugas Dishub yang harus bisa dilaksanakan secara maksimal. Bu Min menyebut tentang penerangan jalan umum (PJU) setelah mendapatkan pelimpahan wewenang dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR). “Penerangan di desa-desa untuk meningkatkan keamanan. Penerangan di desa ini akan kita genjot,”tegasnya.
Selain PJU, imbuhnya, penataan parkir harus lebih maksimal. “Sehingga bisa mendongkrak PAD (pendapatan asli daerah),”tegasnya. Sementara itu, Kadishub Gresik Tursilowanto Hariogi menegaskan, dalam sisa dua bulan mengabdi sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik akan berusaha memberikan dukungan penuh kepada duet Bupati dan Wabup Gresik, Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah.
“Kami ingin teman di Dishub ada semangat baru membangun Gresik memberikan dukungan besar bagi pemkab Gresik,”tegas Tursilowanto.
Ia mengaku bangga kepada teman-teman Dishub Gresik yang menginisiasi melakukan apel Harhubnas bertemakan “Bergerak Harmonikan Indonesia” ini. “Apel ini sejarah baru bagi Dishub Gresik karena baru kali ini Harhubnas digelar apel di kantor Dishub Gresik,”kata Tursilowanto.
Sekretaris Dishub Gresik Muhammad Amri menambahkan, untuk memperingati Harhubnas ini dilakukan sejumlah aktivitas sosial untuk masyarakat transportasi di Gresik. Amri menyebutkan tiga kegiatan memeriahkan Harhubnas di masa pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19).
Tiga acara itu, penyerahan 36 sertifikat sertifikasi pengemudi angkutan pariwisata yg dterbitkan oleh BNSP LSPTI. Ada 36 pengemudi yang lulus tes sertifikasi ini. “Sebanyak 4 orang dinyatakan tidak lulus,”kata Amri.
Selain itu, pemberian bantuan langsung tunai kepada 1.785 pengemudi dengan total anggaran Rp 357 juta.
“Sasaran sopir angkot, angdes, pariwisata, ojol serta ojek konvensional,”tegasnya. Masa Pandemi Covid-19 ini, sopir mendapatkan pelayanan vaksinasi untuk mempercepat terbentuknya herd immunity di Gresik. “Vaksinasi kami alokasi 250 dosis kerja sama dengan Dinas kesehatan Gresik,”tegasnya. (yad)